Belanja Hari Raya Jalan, Ibadah Lancar

Limpahan kebaikan datang bersamaan dengan datangnya tamu agung yang hanya satu bulan hadir dalam setahun



Ramadhan menjadi bulan spesial bagi umat muslim di dunia, utamanya karena pahala berlipat yang Allah janjikan bagi kita yang melakukan kebaikan di bulan ini. Puasa Ramadhan merupakan satu dari lima rukun Islam, tiangnya agama Islam. Jika tidak dilaksanakan (tanpa alasan yang bisa diterima a.k.a udzur syar'i), maka dia belum bisa disebut sebagai orang Islam.

Puasa adalah salah satu sarana untuk bisa mencapai ketakwaan. Dalam berpuasa, kita bukan hanya mengistirahatkan sistem metabolisme tubuh saja, namun juga sekaligus membersihkan diri kita dari berbagai kotoran jiwa. Jika makan-minum yang pada hari-hari biasa halal saja menjadi tidak boleh dikonsumsi saat kita berpuasa, apalagi gosip, fitnah, adu domba yang pada hari biasa juga diharamkan?

Selain meninggalkan hal-hal yang dapat mengotori ibadah puasa kita, meningkatkan amalan yang Allah sukai juga berkontribusi dalam meningkatnya ketakwaan kita. Sebagai bulan turunnya Al-Quran (dan kitab Allah lainnya), Ramadhan juga banyak dikenal sebagai bulan Al-Quran. Oleh karenanya, banyak umat muslim, ulama' bahkan nabi Muhammad sendiri memperbanyak bacaan Qurannya di bulan ini. Memang benar, Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk bermesraan dengan Allah.


Lebaran sering membuat salah fokus

Hari raya iedul fitri biasa disebut "lebaran" oleh masyarakat Indonesia. Konon, lebaran berasal dari Bahasa Jawa "lebar" atau "bar" yang berarti selesai dengan tambahan imbuhan "an".  Artinya, sejak jaman nenek moyang, hari raya iedul fitri atau lebaran ini dianggap sebagai sebuah perayaan karena telah berhasil menyelesaikan Bulan Ramadhan. Selayaknya sebuah perayaan, maka lebaran selalu identik dengan makan besar, pakaian baru, dan hal-hal meriah lainnya. Sama halnya dengan sebuah pesta, lebaran selalu membutuhkan persiapan ekstra.

Baju baru, mukena baru, sepatu baru, tas baru, toples baru, kue-kue, bahan makanan untuk buat opor dan kawan-kawannya, sirup, tukar uang untuk dibagi ke keponakan dan tetek bengek lebaran lainnya seringkali justru membuat kita lebih bersibuk ria mempersiapkan lebaran, tidak sempat memanfaatkan kesempatan beribadah di ramadhan yang tersisa. Berpindah-pindah dari satu toko ke toko lain, kena macet di jalan, belum lagi antrian di kasir mengular, waktu ramadhan kita yang berharga habis untuk hal-hal yang kurang substansial, "gak ada poinnya" kalau kata orang sih.


Supaya belanja tidak mengganggu ibadah ramadhan kita

Bagaimanapun manusia itu makhluk sosial, hidup sesuai tatanan sosial. Di mana bumi dipijak di sana langit dijunjung, bukan? Bagiku pribadi, budaya lebaran adalah satu budaya yang baik karena menjadi sarana silaturrahim kita dengan keluarga yang jarang bertemu, juga dengan sahabat-sahabat masa kecil. Oleh karenanya, kebutuhan lebaran tetap perlu untuk dipenuhi dengan catatan tidak perlu berlebih-lebihan. Namun, karena kita sudah tau bahwa menjalankan ibadah ramadhan jauh lebih utama daripada berpesta pora di hari lebaran, maka kita harus pandai mengatur siasat agar persiapan lebaran tidak mengganggu aktivitas ibadah kita.

Salah satu cara untuk menghemat waktu belanja adalah dengan memanfaatkan fasilitas belanja online, tidak perlu antri di kasir, tidak perlu bermacet-macet pula di jalan. Semakin kita mampu menghemat waktu belanja, semakin kita bisa menggunakan waktu tersebut untuk memperbanyak ibadah. Ada banyak toko online bertebaran hari ini yang menawarkan promo hari raya, salah satu yang paling sering kukunjungi adalah MatahariMall, karena fashion item-nya bagus-bagus.

sumber: www.mataharimall.com

Khawatir biaya kebutuhan lebaran jadi membengkak jika belanja secara online? Tenang saja, sama seperti toko-toko konvensional lainnya, toko online juga menawarkan promo hari raya kok. Selain itu, pengiriman barang juga tidak dipungut biaya alias gratis alias tanpa ongkos kirim. Jadi, tidak hanya menghemat waktu, namun juga bisa menghemat biaya.

Apapun pilihan belanja kita pada akhirnya, yang terpenting adalah tetap harus mempertahankan bahkan meningkatkan kualitas ibadah kita, agar di waktu lebaran kita benar-benar menang :)

2 komentar:

  1. Nice info :D


    <a href="http://astralife.co.id/produk/winaccident/>Asuransi kecelakaan diri terbaik Astra Life</a>

    BalasHapus